Informasi Dasar Seputar Bisnis Saham, Jenis, Keuntungan, Resiko Dan Cara Sederhana Memulainya

Meskipun bisnis saham seringkali menjadi topik perbincangan. Faktanya tidak semua orang atau masyarakat mengetahui dengan jenis bisnis tersebut, bahkan beberapa di antaranya juga tidak memahaminya. Untuk itu, bagi Anda yang ingin memahaminya, pastikan Anda menyimak uraian penjelasan berikut ini : 

Apa itu bisnis saham? 

Saham pada mulanya dikenal sebagai salah satu instrumen investasi. Karena itulah dapat dipastikan bahwa bisnis yang satu ini menjadikan instrumen investasi sebagai hal penting yang dimilikinya. 

Tidak hanya itu, saham sendiri dikenal sebagai bukti kepemilikan atas nilai sebuah perusahaan atau penyertaan modal. Karena itulah, mereka yang memiliki saham, umumnya memiliki hak dividen yang sesuai. 

Dengan adanya saham yang dimiliki, tentunya Anda pun dapat mengklaim kepemilikan perusahaan tersebut secara terbuka. Dalam hal ini, berapa pun jumlah lembar saham yang Anda miliki. Anda tetap berhak hadir dalam rapat umum dari para pemegang saham. 

Salah satu cara sederhana yang dapat Anda lakukan untuk memiliki saham dari perusahaan tertentu. Pastinya harus Anda lakukan melalaui pembelian di pasar modal. 

Dalam pasar tersebut, tentunya ada banyak  jenis instrumen yang diperjual belikan. Selain saham, ada pula obligasi, reksadana, instrumen derivatif dan juga jenis instrumen lainnya. 

Jenis saham 

Sebelum memulai bisnis saham bagi pemula. Pastikan terlebih dahulu, bahwa Anda telah mengetahui berbagai macam jenis saham yang ditawarkan. Dengan demikian, Anda pun dapat memulai bisnis dengan jenis saham yang tepat. 

Jika melihat dari saham yang ada di Bursa Efek Indonesia. Tentunya ada 9 jenis saham yang banyak digunakan. Seperti halnya saham pada sektor-sektor berikut ini : 

1. Saham pada sektor pertanian 
2. Saham pada sektor pertambangan 
3. Saham pada sektor industri dasar dan kimia 
4. Saham pada sektor industri mesin 
5. Saham pada sektor industri barang konsumsi 
6. Saham pada sektor industri properti dan bahan bangunan 
7. Saham pada sektor infrastruktur dan transportasi 
8. Saham pada sektor keuangan
9. Saham pada sektor perdagangan jasa dan juga investasi. 

Selain pembagian jenis saham berdasarkan sektor. Bisnis saham juga dapat dibagi menjadi dua kategori berbeda. Pembagian tersebut dilakukan berdasarkan prioritas pembagian keuntungan yang kemudian dibagi menjadi dua bagian, di antaranya : 

1. Saham biasa atau Common Stock 
2. Saham preferensi atau Preffered Stock 

Gambar hanya ilustrasi

Keuntungan serta resiko bisnis saham online 

Dalam memulai bisnis saham online tentunya ada beberapa keuntungan dan juga resiko yang harus Anda hadapi. Namun jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya, pembelian saham yang dilakukan di pasar modal jelas memiliki resiko yang lebih tinggi. 

Meski demikian, dengan resiko yang tinggi. Tentunya untuk keuntungan yang bisa diraih pun hadir dengan jumlah yang lebih tinggi pula. Baik itu dilihat dari segi dividen atau bahkan dari kenaikan harga atas saham yang dimilikinya. 

Sementara itu, resiko yang paling umum dialami pemilik saham adalah harga saham yang lebih rendah dibandingkan dengan saat pembelian. Karena pada dasarnya harga saham tidak hanya bergantung pada kinerja perusahaan saja. Tetapi juga bergantung pada kondisi psikologi pasar.

Cara sederhana dalam memulai bisnis saham 

Secara sederhana, cara bisnis saham tidak jauh berbeda dengan cara jual beli. Hal ini dibuktikan dalam kegiatan pembelian saham yang mana Anda harus menyiapkan dana sesuai dengan harga saham. Tidak hanya itu, Anda juga harus membayar biara transaksi dari perusahaan sekuritas yang Anda gunakan. 

Sedangkan pada saat melakukan penjualan. Sebagai investor tentunya Anda pun akan mendapatkan dana sejumlah nilai yang sesuai dengan hara penjualan saham. Kemudian dikurangi dengan biaya transaksi dan juga PPh.

Setelah memahami uraian penjelasan singkat di bagian atas tadi. Tentunya akan lebih mudah bagi Anda untuk memulai bisnis saham dan mendapatkan keuntungan darinya.